Telah diketahui bahwa adanya perbedaan antara atom yang satu dengan
atom yang lain semata-mata karena hanya perbedaan jumlah proton dan neutron
yang terdapat dalam inti atom.
Oleh sebab itu jika jumlah proton dan neutron yang menyusun inti
dapat kita rubah akan berubalah pula atom itu menjadi atom yang lain.
merubah atom secara buatan lazim disebut TRANSMUTASI
Gagasan merubah inti atom secara buatan dirintis oleh Rutherford.
Pada tahun 1959 Rutherford menempatkan preparat radio akyif yang
memancarkan sinaradidalam tabung yang berisi gas
niterogen.
Setelah selang waktu tertentu, dalam tabung itu terjadi oksigen dan proton.
Rutherford berpendapat ada partikel-partikel a yang membentur inti atom niterogen sebagai akibat benturan yang
amat dasyat, inti niterogen terbelah menjadi proton dan oksigen.
1P1
2a4 7N14
8O17
Peristiwa itu dapat dipandang sebagai reaksi inti antara partikel a dengan inti niterogen. Reaksi ini lazim dituliskan sebagai berikut
:
2a4 + 7N14®8017 + 1P1
Dalam reaksi berlaku kekalan massa dan kekekalan muatan.
Jumlah nomor massa dan nomor atom sebelum dan sesudah reaksi adalah
sama.
Pada tahun 1937 Chadwick menembaki logam berilium dengan
partikel-partikel adari unsur radioaktif. Hasilnya
diperoleh karbon dan partikel netral yang kira-kira sama dengan proton.
Partikel ini disebut neutron.
2a4 + 4Be9®6012 + on1
No comments:
Post a Comment